Sebagai seseorang yang pernah
beberapa kali ke Lampung, tapi tak pernah raun-raun ke tempat wisata di
Lampung, pasti rasanya senang kali waktu pertengahan April lalu diajak kerja
sambil raun-raun oleh Indosat Ooredoo haha. Iya, saya pernah beberapa
kali ke Lampung, tapi hanya untuk mengantar saudara menikah atau hajatan lain.
Setelah itu, balik pulang gerak. Kacian.
Di Lampung, saya dan kawan-kawan
blogger menginap dua malam di Sheraton Lampung
Hotel. Nah, ceritanya saya mau mencoba menulis review singkat tentang hotel
yang berdiri sejak tahun 1990 ini. Mudah-mudahan tak capek yo udah berdiri
selama itu. Jangan mau kalah sama Nyonya Meneer yang berdiri sejak tahun 1919.
Halah.
Sheraton Lampung Hotel merupakan
hotel berbintang empat yang berada di bawah naungan jaringan hotel
internasional, Starwood Hotels & Resorts Worldwide, Inc. Hotel tua, waktu
kami datang sedang dilakukan beberapa renovasi. Semoga sekarang renovasinya
sudah selesai dan hotel jadi lebih bersih. Lokasinya strategis, persis di
jantung Kota Bandarlampung. Kira-kira cuma beberapa menit ke Kartini Mall dan
Museum Lampung. Cocok buat Kawan CM yang pengin belanja dan wisata ke museum yang
dekat-dekat hotel.
Saya sekamar dengan Lidya
(fitrian.net) di lantai tiga. Kamar kami besar. Kalok bawa anak kicik, bisalah anak
lari-lari sikit di dalam kamar. Kasurnya empuk. Bantalnya empat. Btw, balkon kamar kami
menghadap pemandangan kolam renang. Senangnya yay! Total ada 110 kamar
di sini, lengkap dengan balkon pribadi. Masing-masing kamar punya AC, televisi
LCD 32 inci dan teve kabel berlangganan, kulkas mini, air mineral botolan, teko
untuk menyeduh air ngopi dan ngeteh syantiek di kamar. Tersedia wifi, tapi maaf
saya kurang tahu apakah koneksinya lancar atau lelet. Selama di hotel saya
selalu pakai jaringan internet dari provider kesayangan haha. Kelengkapan toiletries saya lupa. *reviewer macam apa ini?!* Varian makanan
sarapan tak begitu banyak dibandingkan hotel berbintang empat lain dan rasa standar. Ada nasi goreng, mi goreng, sosis, omelete, cake, buah-buahan, dll. Makanan yang paling saya suka adalah
pisang goreng Lampung. Sayang saya lupa motret.
Sheraton
Lampung Hotel pas disebut sebagai family hotel. Kolam renangnya dua dan ada
taman bermain luas untuk anak-anak. Anak-anak bakal happy!
 |
Mbak resepsionis yang ramah |
 |
Lobi |
 |
Halaman yang luas dan cantik |
 |
Kamar |
 |
Complimentary ucapan selamat datang |
 |
Makan-makan di pinggir kolam renang |
 |
Kolam renang dewasa |
 |
Kolam renang anak |
 |
Pemandangan kolam renang di malam hari |
 |
Bisa main tenis |
 |
Blogger dan media kumpul di ruang konferensi |
 |
Resto |
 |
Teras resto |
 |
Jadi tukang belah durian dadakan |
Seru, kami makan malam dan barbeku
di tenda putih di pinggir kolam renang, terus dilanjut melahap durian
ramai-ramai di pendopo khusus (supaya baunya tak mengganggu pengunjung lain).
Info penting, malam itu saya beralih profesi sekedap, yakni jadi tukang belah
durian. Terima kasih atas kepercayaan kawan-kawan blogger. Sungguh daku terharuuuw.
*srooottt!* Jangan tanya saya menghabiskan berapa buah durian ya pokoknya jangan tanya! LOL.
Harga per kamar mulai Rp600 ribuan
(tanpa sarapan) dan Rp700 ribuan (dengan sarapan). Btw, Sheraton Lampung Hotel tak punya lift. Waktu saya tanya
ke staf hotel, mereka menjawab, “Soalnya hotel ini cuma tiga lantai, Mbak.” Iya
sih, hotel ini bukan tipe gedung pencakar langit seperti kebanyakan hotel
di Jakarta. Saya perhatikan, lebih mirip tipe hotel di Bali. Lebar dan lapang,
bukan tinggi ke atas. Tapi … lumayan jugak kalok awak bawa koper besar dan
berat naik tangga dari lantai satu ke lantai tiga haha. Untunglah stafnya
helpful semua. Tanpa diminta, mereka inisiatif membawakan koper. Cuma, pada akhirnya,
saya dan Lidya memutuskan membawa koper sendiri karena kami mantan anak Pramuka
yang mandiri, kreatif, dan berprestasi. *dijambak orang satu kampung*
Kawan
CM ada yang pernah menginap di Sheraton Lampung Hotel? Selain di sini, klen
pernah menginap di hotel mana lagi di Lampung, terutama yang family hotel?
Share, yok! Sepertinya kalok ada rezeki, saya bakal main ke Lampung dan
pastinya sama keluarga mengingat di Lampung banyak wisata pantai yang keren. :)
[] Haya Aliya Zaki
Sheraton Lampung Hotel
Jl. Wolter Monginsidi no. 175, Bandarlampung, Lampung
Telp: 0721-486666
Posted by : Haya Aliya Zaki
walaupun hotel lama, tapi karena konsepnya resort nya jadi tetap kece yah mbak.. Makan durennya pastu jadi poin plus plus banget . hahahahaha
ReplyDeleteHahaha baru kali ini pesta durian di hotel. :))
DeleteMaasyaa Allah itu hotelnya cantik banget. Duh jadi surga buat hunting foto. Kapan ya bisa ke Lampung...
ReplyDeleteHalamannya luas sangat dan cantik buat foto-foto. Semoga bisa segera ke Lampung, ya!
DeleteHihi jadi ingat saya dulu pas nginap di hotel sheraton yang di makassar juga lupa pakai wifinya saking kebiasaan pakai paket data sendiri
ReplyDeleteHahaha toss! Malas jugak kadang mau ngetik-ngetik username dan password baru. Tapi kabarnya wifi di Sheraton Lampung Hotel cukup kencang. :D
DeleteYang paling suip ya belah duriannya itu, kak. Yummy banget pastinya.
ReplyDeleteKalok tak ingat kolesterol dkk, aku bisa nongkrong di situ sampe pagi. :))
DeleteJd pengen duren :D
ReplyDeleteAmbeeel. :D
DeleteOhh sheraton yg ini blm masuk kategori bintang 5 kayak di jkt ya mba.. Hrgnya juga msh terjangkau bangettttt :). Akupun kalo ke lampung mnding di sana ajaaa. Tp catatan jgn bawa koper besar hahahah.. Lah aku kalo udh staycation ama anak2 aja bisa 2 koper gede keluar. Ga kebayang sih kalo hotelnya ga ada lift :p. Walo ada yg bantuin, tp kasian liat bellboynya hihihi :D
ReplyDeleteHihihi olahraga bawa koper, Mbak. :))
DeleteWaduh nikmatnya ituuu yang makan duriaaaan hehehe. Abis berapa durian mbak? :D
ReplyDelete