Apa yang biasanya Kawan CM pikirkan
saat bulan Ramadhan tiba? Saya yakin, salah satunya adalah keinginan lebih
banyak berbagi. Betol? Pahala berbagi di bulan Ramadhan memang berlipat-lipat dibandingkan
di bulan lain. Tentunya kita berbagi bukan karena berharap pahala thok yekan,
melainkan juga karena peduli kepada sesama. Sesuatu rasanya melihat kaum yatim
dan dhuafa ikut mencicipi kebahagiaan di bulan nan suci ini.
Btw, setiap Ramadhan awak kerap
berbagi parsel ke panti asuhan, abang becak, dan abang ojek. Parsel berisi kue
kering, biskuit, sirop, dan soft drink jadi idola. Tahun ini kayaknya saya berubah
pikiran sikit. Ada parsel lain yang tak kalah kece, yakni Pureit. Mau tahu? :)
![]() |
Siap-siap mengikuti acara #GivePureLove Unilever Pureit Indonesia |
Parsel berisi Pureit, kenapa tidak?
Air
itu kebutuhan vital buat kita. Kebayang kalok tak ada air duh duh duh! Di
rumah, saya dan keluarga minum air galon setiap hari. Maklum, lokasi perumahan
kami bekas rawa-rawa. Mustahil kami minum air keran, apalagi air keran yang tak
dimasak. Bisa-bisa nasib kami sekeluarga berakhir di tempat tidur UGD. :p Etapi
serius, 700 juta orang di dunia dan 119 juta orang di Indonesia tak punya akses
ke air bersih siap minum. Air kotor, tercemar bakteri, dan mengandung logam.
Salah satu penyakit yang disebabkan konsumsi air tak bersih adalah diare. Sekitar
50–60% penderita diare tak dapat ditolong. Berdasarkan data WHO, setiap tahun 1,5 juta
orang di dunia meninggal karena diare. Ngeri kan. :(
Selama ini saya belum tertarik
membeli pemurni air merek apa pun. Kayaknya tak yakin aja kalok air butek bin kotor
bisa disulap seketika menjadi air siap minum. Berhubung saya termasuk makhluk skeptis
*LOL* saya mesti melihat langsung seperti apa hasil kerja sebuah produk pemurni
air. Beruntung saya diundang oleh tim Unilever
Indonesia dan Vemale.com untuk
hadir di acara bertema #GivePureLove
bersama Pureit di Fat Shogun, Menara BTPN, Jakarta (20/5). Acara ini jugak dihadiri omak-omak selebritas, antara lain Ayudia Bing Slamet, Kirana Larasati,
dan Nycta Gina. Kata orang, tak kenal maka tak sayang. Makin kenal insya Allah
makin sayang hihi. Dan, ini perkenalan perdana saya dengan Pureit, pemurni air yang praktis dan telah dipercaya lebih dari 5
juta masyarakat Indonesia.
Terus terang saya terkejut
menengok uji coba Pureit siang itu. Makjang, berkat Pureit, kopi dan air kunyit bisa berubah
menjadi air bening tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa! Demikian pulak air yang kotor. Setelah dicek di bawah mikroskop, jumlah mikrobanya berkurang drastis! Duhai mikroba, hambus kalian semuaaa! *geram*
Air murni dari Pureit |
Pureit diciptakan untuk keperluan program CSR Unilever. Dasar sistem kerja Pureit adalah MENYARING. Ada 4 tahap pemurnian sehingga menghasilkan air siap minum dan ... tanpa dimasak! Desainnya telah memenuhi standar keamanan air minum yang paling ketat berdasarkan USEPA (United States Environmental Protection Agency). Pernah meraih penghargaan Best Non-electrical Water Devices dari UNESCO. Pureit pulak telah mendapat sertifikat halal dari MUI.
Varian Pureit
Seperti
yang udah saya sebutkan di atas, dasar sistem kerja Pureit adalah menyaring.
Semakin buruk kualitas air, semakin tinggi level penyaringan. Artinya, varian
Pureit yang kita butuhkan tergantung dari kualitas air di rumah kita. Teknisi
Unilever Indonesia akan membantu mengecek sebelum menentukan varian Pureit yang
cocok.
Pureit Classic 9L menjadi
produk andalan karena harganya yang paling terjangkau cuma Rp700 ribu. Sabtu
lalu Pureit memperkenalkan 3 varian baru lainnya, yakni Pureit Classic 5L seharga
Rp500 ribu, Excella seharga Rp800 ribu, dan Pureit Slim Ro yang menggunakan
teknologi canggih reverse osmosis seharga Rp3 juta. Hoho kayaknya yang cocok buat
rumah saya yang tipe terakhir. Siap-siap nabung!
Kalau udah punya Pureit, Kawan
CM bisa say goodbye sama dispenser dan air galon. Berat tau angkat-angkat galon.
Bikin tangan awak yang udah berotot makin berotot aja. :)) Menurut Ibu Adeline Ausy Setiawan, Managing
Director PT. Unilever Enterprises Indonesia, pakai Pureit jauh lebih hemat.
Alamak, ini angin segar buat ibuk-ibuk bedangkik (pelit) macam awak. Bedangkik
positif maksudnya, yo. Sekarang mari
kita bandingkan. Biaya air galon per liter 900 perak. Pakai Pureit? Cukup 125
perak aja, Saudara-saudara. Satu lagi, Pureit tak pakai listrik dan tak pakai gas!
![]() |
Adeline Ausy Setiawan, Managing Director PT. Unilever Enterprises Indonesia |
![]() |
Pureit Classic 5L, salah satu varian Pureit |
![]() |
Chef Chandra Yudasswara berbagi resep makanan berbuka puasa *jadi pengin kunciran jugak* *eh* |
Omak-omak selebritas dan Unilever Pureit Indonesia |
Unilever berbagi 1000 Pureit di bulan Ramadhan
Sekarang
saya udah tak ragu lagi pakai Pureit. Menyambut bulan Ramadhan, tahun ini
Unilever Indonesia berbagi 1000 unit Pureit untuk keperluan berbagai fasilitas
publik seperti masjid, sekolah, dan rumah sakit yang lokasinya minim air
bersih. Wah, kebayang kayak apa senangnya nanti masyarakat di sana, ya?
Kawan CM udah punya rencana berbagi
apa di bulan Ramadhan? Parsel berisi Pureit bisa menjadi pilihan,
terutama untuk mereka yang tinggal di lokasi minim air bersih. Mereka akan sangat
berterima kasih karena Pureit solusi krisis air bersih yang
ditunggu-tunggu selama ini. Bagi kita mungkin, mungkin ya, harga Pureit tak
seberapa, tapi bagi mereka begitu berarti. Selayaknya jugak kita berterima kasih kepada Allah Swt. karena masih
diberi usia dan kesempatan untuk berbuat satu lagi kebajikan di bulan Ramadhan.
Alhamdulillah yaa Rabb. :) [] Haya Aliya
Zaki
Ngakak LOL pas bagian "skeptis", bener banget tangan udah berotot sebulan bisa 2-3x angkat galon makin lah berotot wkwkwkwkk
ReplyDeleteHahaha pengalaman pribadi ya, Nggi. Gak usah ke gym kita. ๐
DeleteWoow Pureit keren ya bisa menjadikan air keruh menjadi air siap minum, cocok buat saya sebagai anak kos juga ini Mba Haya, kayanya saya bisa lebih hemat nih hehehe
ReplyDeleteIya sy jd ingat teman yang keseleo tangannya karena salah angkat galon ke dispenser, belum lagi ribet kalo dispenser bocor, air jadi kemana-mana. Jadi pengen punya Pureit. Hehehe
Terima kasih Mba Haya Infonya :)
Ya ampun seram kali, Dek. Repot memang kalok angkat-angkat galon gitu. Coba beli Pureit aja. Lebih hemat pun katanya.
DeleteAmin... mba Haya, aku juga tinggal di rumah yg dulunya bekas rawa. Nggak gitu bagus airnya. Jadi selalu pakai galon..
ReplyDeleteMau sih pureit tapi perawatannya nggak susah kan ya mba :D
Hambus itu musnah yaa hihi ku nggak tauuu omaaak...
Makasih infonya ya omak
Hambus = kabur. ๐ Kalok ada apa-apa, teknisi Pureit tinggal ditelp. Mudah dihubungi. Sales after service-nya bagus. Produknya juga cukup mudah dirawat. Ini kata kawan-kawan yang udah pakai. ๐
DeleteDari tahun lalu kepengen punya Pure It gak kesampaian aja. Biar gak mesti pake galonan terus. Biar air sumur rumah bikin sehat tubuh juga. Semoga Lebaran bisa kebeli deh...
ReplyDeleteNah itu nanti air sumurnya tinggal dimurnikan di Pureit aja, Nia. Ntar dapat THR langsung beli Pureit ya hihi.
DeleteKakaa, aku belon punya Pureit, bolehlah aku dikasih parcel ini besok yaa :D
ReplyDeleteBtw mo nanya, temen ada yang Pureit, dah lama sih. Katanya air yang keluar suka kecil gitu ya, jadinya suka lama nungguin airnya penuh dalam gelas. Benar nggak sih?
Mungkin bisa ditanya langsung ke call center-nya, Wi. *pura-pura gak baca kalimat pertama* Mestinya tak begitu. Tempo hari aku kihat air yang keluar lancar. ๐๐
DeleteKalau ada Pureit dirumah, gak ada lagi adegan angkat2 galon ya Mbak. Jadi bisa berhemat pula.
ReplyDeleteMakasih buat informasinya ya Mba jadi makin yakin dengan teknologi Pureit ini.
Semoga bermanfaat, yo. ๐
DeleteMasya Allah bagus banget berarti ya.
ReplyDeleteJadi pengen hadiah Lebaran Pure it rasanya.
Hmm..
Ihiiiy parsel Lebaran gitu ya, Ma. ๐
Deletewiiii mantep nih pure it, asik banget bisa diundang Mbak
ReplyDeleteIya Mbak alhamdulillah. ๐
Deleteboleh donk minta parcel pure it, hehehe biar ga perlu rebus air tiap hari.
ReplyDeleteAyok beli, Mbak. :p
Deletekak, sekalian parcel Pureit nya kirim ke rumahku kak hihi..
ReplyDeletePinjam aja ya Kak pinjam hahaha.
Deletedi kantor yang dulu juga pakai Pure It.. alhamdulillah baik2 aja nggak pada sakit perut he.. he..
ReplyDeleteAlhamdulillah cocok ya, Kak. Memang betol air murni, bukan kombur.
Deleteaku juga pakai itu di rumah,
ReplyDeletePateeen.
DeleteJadi pengen ngasi Pure it juga ke teman yang bentar lagi mau nikahan :D
ReplyDeletesepertinya kalau di itung2 , pure it lbih hemata ya mbak
ReplyDelete